Rukyatul Hilal: Pengamatan Hilal oleh Prodi Ilmu Falak, 4 Teleskop Disiapkan

Rukyatul Hilal UINSA
Momentum pengamatan hilal di rooftop Twin Tower UINSA|Foto: LPM Arrisalah

Arrisalah— Jelang penentuan tanggal 1 Ramadhan, pada Rabu, (22/3) dilakukanlah pengamatan hilal di Twin Tower UIN Sunan Ampel Kampus A. Yani dengan memanfaatkan empat teleskop yang terdiri dari satu teleskop utama dan tiga teleskop tambahan.  Pemantauan hilal dimulai pada pukul 16.00 hingga 19.00 WIB.

Khairul Anam, selaku ketua acara Rukyatul Hilal, mengatakan bahwa acara ini merupakan acara tahuhan dari prodi Ilmu Falak. Persiapannya sudah dilaksanakan kurang lebih 2 minggu sebelumnya. Terdapat 20 orang panitia yang mengatur jalannya acara. Ia pun mengungkapkan bahwa pemantik acara Rukyatul Hilal tahun ini dibawakan oleh mahasiswa Ilmu Falak. Padahal, pada tahun sebelumnya hanya disampaikan oleh alumni ataupun dosen. Hal ini diterapkan untuk mendapat kesan yang berbeda dan menunjukkan bahwa mahasiswa pun bisa mengisi materi tersebut. 

“Saya sangat bersyukur sekali peserta hadir sekitar 300 orang, saya juga berharap untuk seluruh mahasiswa tidak hanya dari prodi Ilmu Falak saja untuk belajar tentang Rukyatul Hilal,” ujar Khairul Anam.

Sebelum ke puncak acara untuk mengamati hilal, terdapat sebuah diskusi yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) Ilmu Falak, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya. Diskusi tersebut meliputi; sejarah tentang Ormas Islam di Indonesia, hingga metode penentuan awal dan masuknya bulan ramadhan. Diskusi ini dipaparkan oleh Ummi Hanifah seorang mahasiswi prodi Ilmu Falak dan selaku pemateri diskusi dalam acara Rukyatul Hilal. 

“Ini pertama kali buat HIMA untuk menjadi pemantik diskusi, menurut saya ini menjadi tantangan bagi kita, dan membuat kita lebih mandiri,” tuturnya. (Hasan, Nihal)

Editor: Merina


0 Komentar