Tolak UU Cipta Kerja, Aliansi BEM Se-Surabaya Gelar Konsolidasi Pra Aksi

Konsolidasi Aliansi BEM se- Surabaya
Konsolidasi Aliansi BEM se-Surabaya hendak menggelar aksi tolak Perppu Cipta Kerja | Foto: Merina

Arrisalah— Selasa, (04/03/23) Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Surabaya melakukan Konsolidasi Akbar terkait Tolak UU Cipta Kerja di UIN Sunan Ampel Surabaya. Adanya konsolidasi untuk pemantapan rencana aksi demonstrasi yang akan dilaksanakan pada 12 April 2023. Aksi demonstrasi tersebut merupakan wujud penolakan UU Cipta kerja yang telah disahkan DPR pada 21 Maret 2023. 

Jurnalis Arrisalah mewawancarai Aqyas Sholeh, mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Filsafat selaku Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) UINSA 2022-2023 sekaligus Koordinator Aliansi BEM se-Surabaya, ia mengatakan “Bahwa gerakan demonstrasi ini beranjak dari keresahan rakyat khususnya di sektor Ketenagakenerjaan yang paling dirugikan. Tak hanya itu, aksi demostrasi kali ini juga membahas mengenai mewujudkan reformasi agraria, Permendikbud No. 30 Tahun 2021, status PTN-BH, dan mendorong DPR segera mengesahkan UU Perampasan Aset, jadi terdapat empat point tambahan dalam aksi ini," ujarnya.

“Turunnya mahasiswa ke jalan adalah wujud agitasi dari ihwal kegentingan undang-undang yang di hasilkan itu memiliki potensi untuk merugikan masyarakat jadi langkah-langkahnya memaksimalkan media-media dan memaksimalkan agitasi propaganda di setiap level kampus," sambung Aqyas.

Demonstrasi yang akan diadakan pada tanggal 12 April merupakan aksi yang terbuka untuk umum atau semua elemen masyarakat sangat diperbolehkan untuk menyuarakan suaranya. (Merina,Yuliana)

Editor: Caca

0 Komentar