Jejak yang Dihapus Oleh Waktu



Walking alone | Sumber: Freepik. com

Oleh: Rasika Santoso


kadang hidup hanyalah sehelai daun

yang gugur tanpa sempat bertanya

kepada angin,

mengapa ia harus jatuh.


kadang hidup hanyalah setetes hujan

yang singgah sebentar di kaca jendela

lalu mengalir pelan ke tanah,

tanpa pernah tahu

apakah tanah itu haus atau tidak.


hidup berjalan diam-diam,

menyimpan rahasia dalam setiap detik,

membiarkan kita menebak

apakah esok adalah hadiah,

atau sekadar perpanjangan hari ini.


dan kita,

hanyalah pengembara yang singgah,

membawa tanya, harapan, dan kehilangan—

lalu pergi, 

meninggalkan jejak

yang perlahan-lahan dihapus waktu.

0 Komentar